Lindungi Bangunan dari Petir : Kenali Six Point Plan Protect
Six-point plan penangkap petir adalah strategi holistik yang dirancang untuk melindungi bangunan dari risiko bahaya petir. Berikut langkah-langkahnya :
1. Menangkap Petir
Dengan cara menyediakan sistem penerimaan (air terminal) yang dapat segera menangkap arus petir, khususnya yang memiliki kecepatan tangkapan lebih tinggi daripada area sekitarnya, sistem ini dapat memberikan perlindungan yang efektif dengan memperhitungkan kekuatan sambaran petir.
2. Menyalurkan Petir
3. Menampung Petir
Dengan menciptakan sistem pertanahan optimal, dengan tahanan tanah maksimum sebesar 5 ohm, langkah ini dilakukan untuk memastikan bahwa arus petir yang turun dapat diserap sepenuhnya oleh tanah, menghindari potensi terjadinya step potensial.
Setelah arus petir diarahkan ke tanah melalui sistem konduktor dan pembumian, langkah berikutnya adalah menampung atau menyalurkan arus tersebut ke dalam tanah secara aman. Proses ini melibatkan penempatan surge arrester atau perangkat pelindung lonjakan arus yang bertujuan untuk mencegah lonjakan tegangan yang dapat merusak peralatan elektronik di dalam bangunan. Arrester ini berfungsi sebagai langkah tambahan untuk memastikan bahwa arus petir yang ditangkap dapat dengan efektif dan aman dibuang ke tanah, mengurangi risiko kerusakan atau bahaya akibat lonjakan arus listrik yang tiba-tiba. Dengan menerapkan langkah menampung petir dalam six-point plan, keseluruhan sistem penangkapan petir diharapkan dapat memberikan perlindungan menyeluruh terhadap dampak petir bagi bangunan dan isinya.
4. Proteksi Grounding
Mencegah loncatan yang disebabkan oleh perbedaan tegangan potensial antara berbagai sistem pentanahan.